Saya telah membaca artikel "Does Academic Dishonesty Relate to Unethical Behavior in Professional Practice? An Exploratory Study". Artikel tersebut berisi tentang kelakuan curang yang dilakukan oleh mahasiswa-mahasiswa di perguruan tinggi. Masalah ini sering terjadi pada mahasiswa-mahasiswa dewasa ini.
Mereka melakukan kecurangan seperti pada saat test, kuis, ulangan, mereka mencontek untuk mengejar nilai yang bagus. Kelakuan itu sangat buruk dan tidak terpuji, karena mereka tidak jujur dalam mengerjakan test, kuis, atau ulangan. Memang setelah mereka berhasil mencotek, mereka mendapat nilai yang bagus. Nilai bagus itulah yang ingin mereka kejar, tetapi mereka mengejar nilai bagus dengan cara yang salah dan tidak terpuji.
Tapi secara tidak langsung mereka telah kehilangan moral sebagai mahasiswa. Mereka juga tidak bisa mengukur batas kemampuan mereka yang sebenarnya dalam mengerjakan test, kuis, atau ulangan. Selain itu, mereka pasti akan kecanduan untuk melakukan lagi tindakan curang tersebut apabila contekan mereka yang pertama berhasil dilakukan. Mereka juga pasti akan selalu mengandalkan contekan saat test, kuis, atau ulangan.
Sebenarnya masalah seperti ini dapat diatasi. Banyak sekali cara untuk mengatasi masalah ini. Yang pertama dengan belajar terlebih dahulu sebelum test, dengan mendalami materi atau mereview materi yang akan diujikan. Selain itu dengan cara pengawas harus lebih ketat dalam mengawasi peserta test supaya peserta tidak mendapat kesempatan untuk mencontek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar